Bermain Judi Sabung Ayam di indonesia Manchester United (MU) membuat surprise besar pada hari paling akhir bursa transfer musim panas 2020, 5 Oktober kemarin. Setan Merah mengambil penyerang veteran Edinson Cavani.


Cavani memang diambil secara gratis. Pria Uruguay itu tidak mempunyai club selesai tinggalkan Paris Saint Germain. Tetapi MU memberi upah besar sekali ke Cavani.


Bekas pemain Palermo itu mendapatkan bayaran lebih dari 200.000 poundsterling per minggunya. Keputusan MU mengambil Cavani dinilai habis oleh Harry Redknapp.


Bekas pelatih Portsmouth itu memandang MU lakukan perjudian besar dengan datangkan Cavani. MU ditunjuk cemas selesai kalah membuat malu 1-6 dari Tottenham Hotspur. Walau sebenarnya kedatangan striker baru tidak begitu diperlukan MU.


"Saya berpikir Anda semua paham jika saya senang taruhan tetapi tidak sama seperti yang dilaksanakan MU waktu mengambil Edinson Cavani. Jelas mereka memerlukan suatu hal serta sebelumnya surprise minggu kemarin menantang Spurs," tutur Redknapp.



"Yang mencemaskan ialah sebagian dari mereka nampaknya menyerah. Tetapi tanda-tangani Cavani, 33, dengan lebih dari 200.000 pound satu minggu di hari paling akhir jendela transfer betul-betul memberikan rasa putus harapan untuk saya."


Redknapp tidak percaya MU betul-betul perlu Cavani. Ia menyangka MU cemas tidak berhasil memperoleh beberapa pemain sasaran hingga selanjutnya berpaling ke Cavani.


"Saya mendapatkan berita jika 8 pekan kemarin Cavani ingin tiba ke Inggris. Saat saya dengar upahnya, saya cuman mengharap mereka mujur. Maka bila ia ialah seorang yang paling digemari MU, kenapa mereka wafatkannya demikian telat?"


Sebelumnya masuk dengan MU, Cavani pernah diberitakan diincar oleh Juventus serta Atletico Madrid.